Halo, kembali lagi di Widy Bookie. Posting an hari ini masih dinvasi oleh #BBIHUT6 Marathon . Setelah sebelumnya saya memubikasikan hasil wa...
Halo, kembali lagi di Widy Bookie.
Postingan hari ini masih dinvasi oleh #BBIHUT6 Marathon. Setelah sebelumnya saya memubikasikan hasil wawancara saya dengan Bintang dari Arch's Book Forum (baca di sini), kali ini saya ingin menuliskan tema lain yang ditawarkan oleh BBI, yaitu penulis yang karyanya baru saya baca tahun ini (April 2016-April 2017).
 |
| Selengkapnya tentang #BBIHUT6 Marathon |
Saya bukan termasuk orang yang konservatif. Dalam artian, saya kurang suka mencoba hal-hal baru. Selama kita nyaman dengan yang lama, kenapa harus cari yang baru, ya kan? Itu pula yang menjadi alasan mengapa saya tidak terlalu banyak membuka diri untuk penulis-penulis baru.
Meski begitu, setahun belakangan ini saya tetap mencicipi karya penulis yang belum saya baca karyanya sebelumnya. Ada Kate Kerrigan, Ika Natassa, Becky Albertalli, Gina Gabrielle, Maya Lestari Gf, dan beberapa lagi. Namun di antara mereka, saya terkesan pada dua orang penulis, yaitu Gina Gabrielle dan Maya Lestari Gf.
Yang mempertemukan saya dengan kedua penulis ini adalah blogtour. Ya, selama menjadi host blogtour, saya selalu merasa "dipertemukan" dengan penulis baru. Saya belum pernah menjadi host untuk buku yang ditulis oleh penulis yang karyanya pernah saya baca sebelumnya. Kenapa ya, saya juga sebenarnya heran.
Mungkin ini cara Tuhan mempertemukan saya dengan... jodoh? Dalam artian, penulis baru yang nantinya akan saya tunggu karya-karyanya? Entahlah.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Penulis pertama: Gina Gabrielle
Saya udah pernah mewawancarai beliau lho ^^
Yang membawa saya untuk berkenalan dengan Kak Gina adalah buku pertamanya: Gadis Penenun Mimpi dan Pria yang Melipat Kertas Terbang (baca reviewnya di sini). Kesan pertama saya ketika membaca judul buku ini adalah, hei, judulnya lucu sekali. Setelah mengetahui bahwa buku ini berisi dongeng dan penulisnya kembali mencari host untuk blogtour kedua, saya langsung ikutan.
Dan, kata nenek moyang bangsa Indonesia sih, yang namanya jodoh nggak bakalan lari kemana.
Tepat sekali, Gina Gabrielle memang menulis dongeng. Ya, cerita yang biasanya dibaca oleh anak-anak. Tapi jangan salah, dongeng tidak melulu hanya menjadi konsumsi anak-anak. Dan di tangan Kak Gina, kisah dongeng yang dibuatnya terbaca sangat cantik, rapi, lengkap dengan karakter-karakter yang memorable.
Satu lagi yang unik, Kak Gina memilih untuk menamai tokoh-tokohnya dengan nama yang tidak biasa. Alih-alih memilih nama-nama populer, beliau menggunakan julukan untuk menamai tokoh-tokohnya.
Dan Gina Gabrielle ini sekarang jadi salah satu penulis yang saya tunggu-tunggu karya selanjutnya lho. Semoga dongeng-dongeng selanjutnya yang ditulis oleh penulis yang satu ini bisa kubaca ya!
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Penulis kedua: Maya Lestari Gf
Saya udah pernah mewawancarai beliau lho ^^
Berbeda dengan penulis yang saya sebut sebelumnya, karya pertama Kak Maya yang saya baca bukanlah karya terbarunya. Lagi-lagi, kata pahlawan nasional pada masa penjajahan Belanda, jodoh nggak akan lari ke mana. Lewat blogtour, saya menemukan Maya Lestari Gf.
Yang memperkenalkanku pada tulisan beliau adalah novelnya yang berjudul Cinta Segala Musim (baca reviewnya di sini). Saat itu saya memang sedang banyak membaca novel-novel dengan tema pernikahan, dan ketika tawaran menjadi host blogtour buku ini datang, wah, jodohku akhirnya tiba juga. Dan saya menemukan perbedaan antara Cinta Segala Musim dengan novel-novel sejenisnya.
Seperti saya kutip dari wawancara saya bareng Maya Lestari Gf, bagi beliau berpendapat bahwa cinta bukan sekadar romansa. Ketika novel cinta lain masih banyak yang terlalu fokus pada hubungan dan kegalauan antara dua sosok manusia, penulis yang satu ini lebih fokus pada bagaimana membuat dua karakter andalannya berguna bagi orang lain di sekitarnya, menjadikan masalah percintaan sebagai pemacu untuk tetap produktif berkarya.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Itu tadi dua (dari sekian) penulis yang baru saya baca karyanya tahun ini. Harapan saya, karena keduanya begitu membuat saya jatuh cinta, saya bisa membaca karya-karya mereka selanjutnya. Atau barangkali mereka mau nyari host untuk blogtour buku mereka selanjutnya, saya akan mengajukan diri dengan begitu gembira.
Oh ya, buat kamu yang suka banget nyari-nyari penulis baru untuk dibaca karya-karyanya, kenapa nggak nyoba ikut reading challenge yang satu ini? Choose an Author Reading Challenge, sebuah tantangan untuk menemukan satu penulis baru dan "mengobok-obok" karyanya sampai ke akar-akarnya! (kenapa kalimat ini terbaca provokatif ya?)
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca juga post #BBIHUT6 Marathon yang lain:
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Jangan lupa ikutan giveawaynya:
Jangan lupa ikutan giveawaynya:
Credit goes to weheartit my luv
COMMENTS